Jumat (26/9/2025), Kelompok Desa Prima se-Kabupaten Gunungkidul menggelar Pertemuan Rutin Triwulan III yang bertempat di Balai Kalurahan Ngawis, Kapanewon Karangmojo. Acara ini dihadiri oleh perwakilan Desa Prima dari berbagai wilayah serta pejabat terkait dari Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Gunungkidul.
Acara dibuka dengan sambutan dari Lurah Ngawis yang menekankan peran penting Desa Prima sebagai fasilitator dalam pengembangan UMKM di wilayah masing-masing. Beliau berharap ilmu yang diperoleh dapat ditularkan sehingga UMKM mampu menjadi jati diri daerah serta lebih dikenal secara luas.
Plt. Kepala Dinsos P3A, Markus Tri Munarja, S.IP., M.Si., dalam sambutannya menyampaikan bahwa Desa Prima dimaksudkan untuk memberdayakan perempuan baik secara ekonomi maupun sosial. Markus juga menekankan pentingnya menjaga sinergi dengan sikap dan keterampilan yang baik, menghindari tradisi yang kurang bermanfaat, serta mendorong pengembangan jasa pengantaran barang dengan tenaga kerja yang cekatan.
Selanjutnya, Plt. Kepala Bidang, Heppy Ethiwi, MAP, menyampaikan bahwa perempuan diharapkan mandiri dengan memanfaatkan potensi sekitar dan mampu beradaptasi dengan kebutuhan desa. Beliau juga menekankan agar Desa Prima berperan aktif dalam musrenbang serta memanfaatkan platform digital seperti Mbiz untuk mendukung pemenuhan kebutuhan pemerintah daerah.
Materi inti disampaikan oleh Sabrina Alfi Amelia dari PNF FIP UNY yang memaparkan tentang Mbizmarket, mitra resmi Toko Daring yang dikelola oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).
Mbizmarket merupakan platform strategis untuk memasarkan produk UMKM secara lebih luas. Sejak diluncurkan pada November 2020 hingga Maret 2023, platform ini telah mencatatkan transaksi lebih dari Rp 1,5 triliun. Pendaftaran di Mbizmarket juga dapat dilakukan secara mudah tanpa biaya, dengan syarat dokumen legal sesuai ketentuan.
Selain pemaparan materi, peserta juga diberikan penjelasan teknis mengenai cara mendaftar, melakukan verifikasi, mengunggah dokumen perusahaan, hingga mengelola toko daring. Ditampilkan pula video tutorial pembuatan akun Mbizmarket.
Dalam sesi tanya jawab, peserta aktif menyampaikan pertanyaan seputar proses pendaftaran, persyaratan dokumen, hingga teknis penggunaan platform.
Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh salah satu peserta, dilanjutkan dengan sesi foto bersama. Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan Desa Prima se-Kabupaten Gunungkidul semakin mampu berdaya saing, mandiri, serta berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan UMKM dan pemanfaatan teknologi digital.